Makalah UGM
Makalah UGM
Disusun Oleh :
SEFTIAN RAYHAN PUTRA RUSDINI
Hal
Daftar Isi.........................................................................................................................i
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang ............................................................................................ 1
1.2 Rumusan Masalah ....................................................................................... 1
1.3 Tujuan Penulisan .......................................................................................... 1
1.4 Manfaat Penulisan ....................................................................................... 2
BAB II LANDASAN TEORITIS
2.1 Pembahasan ................................................................................................ 3
1. Universitas Gadjah Mada ........................................................................ 3
2. Candi Prambanan .................................................................................... 8
3. Malioboro ............................................................................................... 9
BAB III PENUTUP
3.1 Simpulan............................................................................................................11
3.2 Saran..................................................................................................................11
i
BAB I
PENDAHULUAN
1
3. Untuk menambah pengetahuan tentang Candi Prambanan.
4. Untuk menambah pengetahuan tentang Malioboro.
2
BAB II
LANDASAN TEORITIS
2.1 Pembahasan
1. Universitas Gadjah Mada
A. Sejarah Universitas Gadjah Mada
Universitas Gadjah Mada lahir dari kancah perjuangan revolusi
kemerdekaan bangsa Indonesia. Didirikan pada periode awal kemerdekaan,
UGM didaulat sebagai Balai Nasional Ilmu Pengetahuan dan Kebudayaan
bagi penyelenggaraan pendidikan tinggi nasional.
4
Visi:
Universitas Gadjah Mada sebagai pelopor perguruan tinggi nasional
berkelas dunia yang unggul dan inovatif, mengabdi kepada kepentingan
bangsa dan kemanusiaan dijiwai nilai-nilai budaya bangsa berdasarkan
Pancasila.
Misi:
Menjalankan pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat
serta pelestarian dan pengembangan ilmu yang unggul dan bermanfaat bagi
masyarakat.
6
Ilmu Komputer
Kimia
Matematika
Statistika
14. Pertanian Agronomi
Budidaya Perikanan
Ilmu Hama & Penyakit
Tumbuhan
Ilmu Tanah
Manaj. Sumber Daya
Perikanan
Mikrobiologi Pertanian
Penyuluhan & Komunikasi
Pertanian
Sos.Ek. Pertanian
(Agrobisnis)
Teknologi Hasil Perikanan
15. Eternakan Ilmu dan Industri Peternakan
16. Psikologi Psikologi
17. Teknik Arsitektur
Teknik Fisika
Perencanaan Wilayah dan
Kota
Teknik Elektro
Teknik Geodesi
Teknik Geologi
Teknik Industri
Teknik Kimia
Teknik Mesin
Nuklir
Teknik Sipil
Teknologi Informasi
18. Teknologi Pertanian Teknik Pertanian
Teknologi Industri Pertanian
Teknologi Pangan & Hasil
7 Pertanian
2. Candi Prambanan
a. Sejarah Candi Prambanan
Candi Prambanan adalah kompleks candi Hindu terbesar di Indonesia yang
dibangun pada abad ke-9 masehi. Candi ini dipersembahkan untuk Trimurti,
tiga dewa utama Hindu yaitu Brahma sebagai dewa pencipta, Wishnu
sebagai dewa pemelihara, dan Siwa sebagai dewa pemusnah. Berdasarkan prasati
Siwagrha nama asli kompleks candi ini adalah Siwagrha (bahsa Sansekerta yang
bermakna ‘Rumah Siwa’), dan memang di garbagriha (ruang utama) candi ini
bersemayam arca Siwa Mahadewa setinggi tiga meter yang menujukkan bahwa di
candi ini dewa Siwa lebih diutamakan.
Candi termasuk Situs Warisan Dunia UNESCO, candi Hindu terbesar di
Indonesia, sekaligus salah satu candi terindah di Asia Tenggara. Arsitektur bangunan
ini berbentuk tinggi dan ramping sesuai dengan arsitektur Hindu pada umumnya
dengan candi Siwa sebagai candi utama memiliki ketinggian mencapai 47 meter
menjulang di tengah kompleks gugusan candi-candi yang lebih kecil. Sebagai salah
satu candi termegah di Asia Tenggara, candi Prambanan menjadi daya tarik
kunjungan wisatawan dari seluruh dunia. Menurut prasasti Siwagrha, candi ini mulai
dibangun pada sekitar tahun 850 masehi oleh Rakai Pikatan, dan terus dikembangkan
dan diperluas oleh Balitung Maha Sambu, pada masa kerajaan Medang
Mataram.
8
b. Letak Candi Prambanan
Kompleks candi ini terletak di kecamatan Prambana Desa Bokoharjo,
Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta dan kecamatan Prambanan, Klaten, Jawa
Tengah kurang lebih 17 kilometer timur laut Yogyakarta, 50 kilometer barat daya
Surakarta dan 120 kilometer selatan Semaranag, persis di perbatasan antara
provinsi Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta. Letaknya sangat unik,
Candi Prambanan terletak di wilayah administrasi desa Bokoharjo, Prambanan,
Sleman, sedangkan pintu masuk kompleks Candi Prambanan terletak di wilayah
adminstrasi desa Tlogo, Prambanan, Klaten Jawa Tengah.
3. Malioboro
a. Sejarah Malioboro
Malioboro merupakan nama salah satu jalan di pusat Kota Yogyakarta.
Jalan Malioboro itu sendiri merupakan salah satu jalan dari tiga jalan di Kota
Yogyakarta yang membentang dari Tugu Yogyakarta hingga ke perempatan Kantor
Pos Yogyakarta. Secara keseluruhan terdiri dari Jalan Pangeran Mangkubumi,
Jalan Malioboro, dan Jalan Jend. A. Yani. Jalan Malioboro merupakan poros Garis
Imajiner Kraton Yogyakarta.
Hingga saat ini, Malioboro terus berkembang dengan tetap
mempertahankan konsep aslinya dulu, Malioboro jadi pusat kehidupan masyarakat
Yogya. Tempat-tempat strategis seperti Kantor Gubernur DIY, Gedung DPRD
DIY, Pasar Induk Beringharjo, Teras Malioboro hingga Istana Presiden Gedung
Agung juga berada di kawasan ini.
Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta terus melakukan perbaikan untuk
menata Malioboro menjadi kawasan yang nyaman untuk disinggahi. Pada tahun
2016 ini pemerintah telah berhasil mensterilkan parkir kendaraan dari Malioboro
9
dan tengah menata kawasan ini di sisi timur untuk pedestrian. Warung-warung
lesehan hingga saat ini masih dipertahankan untuk mempertahankan ciri khas
Malioboro. Kemudian pada tahun 2022, seluruh PKL di Jalan Malioboro
dipindahkan ke Kawasan Teras Malioboro sehingga jalan ini menjadi lebih rapi
dan nyaman untuk dilewati.
b. Letak Obyek Malioboro
BAB III
PENUTUP
3.1 Simpulan
10
Kegiatan studi wawasan kebangsaan yang diselenggarakan oleh SMA Negeri 2
Ciamis dilaksanakan pada bulan Oktober 2023 di Kota Yogyakarta dengan
mengunjungi Universitas Gadjah Mada, Candi Prambanan dan Malioboro. Kunjungan
ke Universitas Gadjah Mada bertujuan untuk menambah wawasan pengetahuan terkait
dengan jenjang perguruan tinggi utamanya mengenai fakultas yang ada disana.
Selanjutnya, kunjungan ke Candi Prambanan bertujuan untuk melihat candi Hindu
terbesar di Indonesia yang dibangun pada abad ke-9 M. Sedangkan kunjungan ke
Malioboro bertujuan untuk melihat produksi masyarakat yang sangat unik sekaligus
berbelanja buah tangan khas Yogyakarta. Berdasarkan kunjungan pada ketiga tempat
tersebut, kami memperoleh informasi, ilmu pengetahuan dan wawasan yang luas
terkait ketiganya.
3.2 Saran
Adapun saran saran yang dapat kami sampaikan adalah bagi pelajar
khususnya dan bagi masyarakat umumnya dengan adanya kegiatan study tour ini di
harapkan menjadi pembelajaran kita tentang menghargai dan mejaga serta kelestarian
kekayaan budaya di indonesia, agar pada waktunya kelak nantinya generasi penerus
bisa mengetahuinya. Dan kami pun berpesan bahwa sains perlu di kembangkan dan
alam perlu di pelihara dan di jaga agar ekosistem bumi dan ilmu pengetahuan bisa
saling berpadu dan saling mengisi sehingga dapat menciptakan keselarasan dan
keseimbangan kehidupan umat manusia.
11
Lampiran
12